Baidu Bikin Mobil Listrik Otonom, Diklaim Lebih Unggul dari Autopilot Tesla
Raksasa mesin pencarian Cina, Baidu mengatakan mobil listrik Apollo RT6 akan memiliki teknologi otonom yang lebih canggih ketimbang sistem autopilot Tesla.
Baidu sendiri optimistis bisa mengejar dominasi teknologi Tesla di pasar kendaraan listrik dunia.
“Pemahaman kami tentang kendaraan pintar menjadi listrik adalah semifinal, sedangkan cerdas adalah finalnya,” kata Kepala Eksekutif Baidu Robin Li, dikutip dari laman Carscoops hari ini, Rabu, 10 Agustus 2022.
Apollo RT6 dilengkapi dengan 8 sensor LiDAR dan 12 kamera untuk sistem pengemudi otonom Level 4.
Sebagai perbandingan, Tesla menggunakan sistem berbasis kamera untuk sistem autopilot mobil listriknya, dan tidak menggunakan sensor LiDAR.
Baidu mengatakan bahwa Apollo RT6 memiliki hampir 32 juta kilometer pengujian.
Kemudian mobil listrik ini juga diklaim diuji langsung oleh pengemudi dengan pengalaman mencapai 20 tahun di belakang kemudi.
Apollo RT6 ini juga akan diuji coba sebagai armada layanan robotaxi Apollo Go.
Layanan ini beroperasi di 10 kota dan telah menyediakan lebih dari 1 juta pengguna.
Divisi kendaraan listrik Baidu, Jida Auto juga mengatakan akan mengirimkan 800.000 contoh robotaxi pada 2028.
Pada awal 2022 lalu, Baidu membuka proyek pengembangan truk heavy duty listrik pertamanya bersama dengan Pininfarina.
Truk listrik bernama Xingtu ini juga dilengkapi sistem mengemudi semi-otonom canggih dengan 11 kamera onboard, satu detektor inframerah, radar gelombang lima milimeter, dan sensor LiDAR.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto